Senin, 10 Desember 2012

Soal Wesel Berbunga


Contoh soal wesel yang berbunga.
1.       ’09 sept 10. Dibeli barang dagangan sebesar Rp. 60.000.000 dengan syarat pembayaran 2/10
                      n/30.
’09 sept 20. Diserahkan promes per30 hari, pembayaran hutang Rp. 60.000.000 bunga 12%
                      per tahun.
’09 okto 20. Hutang dilunasi.

Hmm, kira-kira jurnalnya kaya gimana yah??
Nih dia hasil yang udah ane fikir-fikir, muga sama dengan pemikiran kamu yah..

Tgl
Keterangan
Ref
Debet
Kredit
’09 sept




10
Pembelian

Rp. 60.000.0000


--hutang dagang


Rp. 60.000.0000
20
Hutang dagang

Rp. 60.000.000


--hutang wesel


Rp. 60.000.000
’09 okto




20
Hutang wesel

Rp. 60.000.000


Beban bunga

Rp. 600.000


--kas


Rp. 60.600.000

Cara menggitung beban bunga pada contoh diatas begini nih critanyee, yukk ikutin trus yaa..

Menghitung beban bunga= Rp. 60.000.000 x Jangka waktu x Presentase
                                                   = Rp. 60.000.000 x 13/12 x 12/100
                                                   = Rp. 600.000


Jumat, 07 Desember 2012

Rangking Indonesia di Dunia Koruptor

Berdasarkan data “Transparency International Ranking” 2010, yang disampaikan “Asian Forum for Human Rights and Development”, Indonesia berada pada peringkat 110 indeks persepsi korupsi, dari 200 negara di seluruh dunia.
“Indonesia merupakan satu dari 21 negara di Asia yang berada di peringkat ratusan dalam data yang kami miliki itu,” kata Executive Director Asian Forum for Human Rights and Development Yap Swee Seng saat jumpa pers pertemuan pararel NGO di Denpasar, Jumat (10/12).
Namun yang paling terburuk dalam indeks persepsi korupsi di antara negara-negara Asia adalah Nyanmar. Sedangkan yang dari 200 negara yang cukup bersih dalam permasalahan korupsi ternyata Singapura.
Yap menjelaskan, indeks persepsi korupsi itu adalah salah satu bentuk tantangan dalam kehidupan demokrasi di negara-negara yang berada di wilayah Asia yang menjadi sorotan pihaknya.
Tindakan korupsi biasanya dilakukan oleh pihak eksekutif bentuknya tidak hanya berupa pengerukan uang untuk kepentingan pribadi, tapi juga bisa berbentuk penyalahgunaan wewenang.
“Selain itu, kami nilai pihak eksekutif di negara-negara Asia masih banyak yang melakukan pelanggaran hak azasi manusia dan kebal terhadap hukum,” ujar Yap.
Namun hal yang sering dilakukan oleh pihak pemerintah adalah sering melakukan penekanan terhadap kebebasan masyarakat untuk melakukan sesuatu.
Selain eksekutif, berbicara soal demokrasi tentunya dibahas pula tentang kondisi legislatif dan yudikatif di negara kawasan tersebut.
Berdasarkan hasil pengamatan pihaknya, masalah yang dominan terjadi di lembaga penegakan hukum itu adalah kurang indepensi dalam badan tersebut karena sering dipengaruhi oleh pihak eksekutif ataupun kekuatan politik.
Menurut Yap, masalah dalam lembaga legislatif adalah masih banyaknya pemilu yang belum jujur dan adil. Selain itu, proses penyusunan anggaran yang dibuat lembaga tersebut masih tidak transparan karena tidak ada keterlibatan masyarakat sipil dalam penyusunannya.

Penaksiran Biaya Tenaga Langsung Dalam Persediaan Akhir

Proses penaksiran biaya tenaga kerja langsung dalam persediaan akhir barang dalam proses dan persediaan barang jadi pada dasarnya sama dengan penaksiran bahan baku Penanggung jawaban pada bagian produki harus menaksir persentase penyelesaian barang dalam proses dan menghitung biaya tenaga kerja langsung yang dapat dibebankan pada persediaan akhir barang dalam proses tersebut .hal yang sama dilakukan pula untuk menaksir biaya tenaga kerja langsung yang dapat dibebankan pada persediaan akhir barang jadi .

Penaksiran Biaya Bahan Langsung dalam Persediaan Akhir

Penaksiaran Biaya bahan baku langsung yang terdapat dalam brang dalam proses dan barang jadi biasanya tidak begitu sulit .Setelah jumlah unit barang dalam proses dihitung maka bagian produsi dapat memperkirakan berapa banyak bahan langsung yang terkandung dalam tiap tiap barang dalam proses .
dan selanjutnya dapat dilakukan untuk menkasir harga bahan langsung yang terdapat pada persediaan barang jadi .

Penyusunan laporan keuangan dalam Manufaktur

Biasanya yaa .. setelah mengerjakan Neraca lajur maka yang yang harus dikerjakan setelah itu adalah menysun laporan keuangan ..
sperti itu normalnya mengerjakan .
nahh tujuan utama dari neraca lajur adalah mempermudah penyusunan laporan keuangan .
dan telah selesainya pembuatan neraca lajur di atas, maka lapiran keunngan dapat disusun dengan lebih mudah . Laporan Harga Pokok Produksi disusun dengan mengutip data yang tercamtum pada kolom harga pokok produk produksi .Demikian juga dengan laporan rugi-laba dan neraca disusun dengan mengutip data dari dua pasang kolom terakhir di neraca lajur ..

yaang kurang jelas silahkan berkomentar ..

DANA KAS KECIL

Prinsip pokok dalam pengawasan terhadap pengeluaran kas ialah bahwa semua pengeluaran kas hendaknya dilakukan dengan menggunakan cek .
Namun demikian terdapat pengecualian atas prinsip tersebut apabila pengeluaran kas dilakukan melaui kas kecil .
Sebagaimana diketahui bahwa semua perusahaan melakukan pengeluaran kas yang jumlah pengeluarannya relatif kecil .
seperti pengeluaran kas untuk biaya pos , pembelian jenis perlengkapan tertentu , perjalanan dan sebagainya .Jika pengeluran untuk hal hal tersebut dilakukan dengan cek. maka jumlah lembar cek yang dibutat untuk pengeluaran-pengeluaran kecil semacam itu akan banyak sekali .
Hal ini akan membuat pemborosan waktu, juga mahal .
Oleh karena itu agar perusahaan tidak perlu menarik cek untuk setiap pengeluaran kas yang jumlahnya kecil maka perusahaan perlu membentuk suatu kas kecil yang duseduakan khusus untuk itu .
Untuk membentuk suatu kas kecil perusahaan harus menafsir jumlah yang dioerlukan untuk suatu jangka tertentu .
Misalnya untuk keperluan seminggu atau sebulan . Selanjutnya perusahaan mengeluarkan cek dan menuangkannya di bank untuk mengisi dana kas kecil tersebut .
jurnal pngisian dana kas kecil sbb :

Kas Kecil                   XXX
       Kas                                   XXX

Dana kas kecil dikelola oleh seorang petugas yang dusebut dengan pemegang dana kas kecil. Pemegang dana kas kecil inilah yang bertanggung jawab atas penyimpanan dan pemakaian dana kas kecil .

Perbedaan Antara Saham Dan Obligasi

Saham dan Obligasi adalah surat berharga yang diperdagangkan di pasar modal . Namun kedua jenis surat ini mempunyai perbedaan yang sangat besar . Saham adalah bukti pemilikan atau bukti turut andil dalam penyetoran modal pada suatu perseroan .

Sebagai contoh bila seseorang memiliki 1000 lembar saham suatu perseroan sari 10.000 lembar saham beredar perusahaan tersebut , maka orang itu mempunyai hak pemilikan sebesar 1/10 dari total modal perusahaan .
Dengan demikian orang tersebut juga mempunyai hak atas 1/10 bagian dari laba perushaan . Obligasi tidak merupakan bukti pemilikian atas perusahaan ..
Obligasi adalah bukti adalah pemegang surat tersebut telah memberi pinjaman kepada perusahaan yang mengeluarkan obligasi yang bersangkutan .
Apabila seseorang memiliki selembar obligasi bernilai nominal Rp 1.000,00 . 11 % jangka waktu 20 tahun maka orang tersebut mempunyai dua hak . yaitu :
1. hak untuk mendapatkan bunga 11% atau Rp 110,00 per tahun .
2. Hak untuk mendapatkan pengembalian pada tanggal jatuh obligasi , yaitu 20 tahun sejak obligasi dikeluarkan .

Wesel Jangka Panjang

contoh wesel jangka panjang :
Misal pada tanggal 31 Desember 2008 PT Fujiyana meminjam uang sebesar 60.000.000 dengan menarik promes bunga 12% . Promes tersebut akan dilunasi dengan enam kali angsuran tahunan. Jurnal yang dibuat oleh PT Fujiyana untuk mencatat transaksi di atat adalah :

2008
Des 31   Kas                            Rp 60.000.000,00
                     Utang wesel                                      Rp 60.000.000,00
              (untuk mencatat penarikan pinjaman dengan promes)

Wesel promes mengijinkan peminjaman untuk mengembalikan pinjaman dengan cara diangsur secara periodik .Biasanya angsuran tersebut meliputi bunga yang sudah menjai beban sampai dengan saat angsuran san sebagian dari pkok pinjaman .

Piutang Wesel Tak Dapat Ditagih

Begini masalahnya .. Suatu saat wesel tidak dapat ditagih apabila wesel tersebut tidak dibayar dalam jumlah penuh pada tanggal jatuh temponya . wsel yang tak dapat ditagih tersebut tidak dapat dialihkan san karena harus diubah menjadi piutang dagang .
contoh : tanggal 1 Oktober PT Sumbing tidak dapat menyelesaikan kewajibannya . Dalam hal seperti ini pada tanggal 1 Oktober dalam pembukuan dengan PT Galunggung harus dibuat jurnal sbb :

OKT    1   Piutang Dagang              103.000,00
                          Piutang Wesel                              100.000,00
                          Pendapatan Bunga                           3.000,00
               (untuk mencatat wesel piutang yang tak tertagih)

jurnal tadi dibuat dengan anggapan bahwa piutang keapada PT Sumbing masih ada harapan bisa ditagih dimas yang akan datang sehingga didebet rekening piutang dagang .
jika tertapi piutang terseut tidak ada harapan lagi untuk ditagih  maka piutang wesel harus dihapus ..
jurnalnya begini :

Oktober   1  Cadangan Kerugian Piutang                 100.000
                              Piutang Wesel                                          100.000

piutang wesel tersebut harus dihapus maka tidak akan ada pengakuan atas pendapatan bunga .
begitulah penyelesaiannya..
yang tidak mengerti mohon komentar . Terima Kasih .

Penerimaan Penyelesaian Wesel

biar memambah ilmu kalian yaa saya kasih bekal ini ..
tentan penyelesaian wesel penerimaan ..
simak baik baik yaa .

PT Galunggung pada tanggal 1 juni 2008 menerima selembar promes dari PT Sumbing yang bernilai nominal Rp 100.000,00 bunga 9% jangka waktu empt bulan . Dalam hal ini Bunga selama jangka waktu wesel akan berjumlah Rp 3.000,00 (100.000 x 9% x 4/12) dan nilai jatuh wesel adalah Rp 103.000,00 .
apabila PT Sumbing pada tanggal 1 Oktober myelesaikan kewajibannya, maka jurnal yang akan dibuat dalam pembukuan PT Galunggung sbb :

Oktober  1              Kas                                   Rp 103.000,00
                                     Piutang wesel                                          Rp 100.000,00
                                     Pendapatan Bunga                                  Rp     3.000,00

seandainya ya PT galunggung menyusun neraca setiap tanggal 30 September maka pada tanggal tersebut PT Galunggung harus membuat penyesuaian untuk mengakui bunga yang telah menjadi haknya sampai denan tanggak tersebut :

September  30         Piutang Bunga                         Rp 3.000,00
                                    Pendapatan Bunga                                  Rp 3.000,00
                            (untuk mencatat bunga wesel yang akan diterima untuk massa 4 bulan)

dan apabila tanggal 1 Oktober PT Sumbing melakukan penyelesaian wesel. jrnal yang dibuat sbb :

Oktober      1          Kas                                       Rp 103.000,00
                                      Piutang wesel                                          Rp 100.000,00
                                      piutang Bunga                                         Rp     3.000,00
                          (untuk mencatat penyelesaian piutang wesel PT Sumbing)

jurnal jurmal diatat rekening piutang bunga kredit karena piutang telah dibuat melalui penyesuian dan pendapatan bunga telah diakui pada periode yang lalu .

yang kurang jelas mohon berkomentar terima kasih .

Piutang wesel dari Perubahaan Piutang Dagang

masih menyangkut dengan piutang dan piutang ,, simak dengan baik .

PT Merapi menpunyai piutang dagang kepada PT Sindoro sebesar Rp 100.000,00 yang jatuh pada tanggal 30 Juni 2008 . Pada tanggal 1 Juli 2008 PT Sindoro minta kepada PT Merapi agar kewajubannya diubah dengan menyerahkan sebuah promes dengan nilai nominal Rp 100.000,00 , bunga 18 % jangka waktu 90 hari. maka jrnal tersbut adalah apabila disetujui oleh PT Merapi :

Juli     1  Piutang Wesel              Rp 100.000,00
                  Piutang Dagang                                 Rp 100.000,00
              (untuk mencatat piutang wesel kepada PT Sindoro)

yang pentinh harus diperhatikan alam jurnal diatas ialah bahwa rekening Piutang Wesel selali di Debet. dan kreditnya adalah nominalnya ..

Piutang Wesel dari Pemberian Pinjaman

masih menyangkut dengan akuntansi Piutang wesel teman teman ..
jangan bosen yaa .

contoh nya seperti ini mengerjakan yang mudah :
Pada tanggal 1 Mei 2008 PT Nusa indah menberikan Pinjaman Piutang kepada CV Barito sebesar Rp 100.000,00 untuk itu CV Barito menyerahkan selembar promes 60 hari bungan 12% . Jurnal yang dibuat oleh PT Nusa Indah untuk menctat tibulnya piutang wesel dan pengeluaran kas adalah sbb :

Mei     1   Piutang wesel                  Rp 100.000,00
                    Kas                                                     Rp 100.000,00
             (untuk mencatat piutang wesel kepada CV Barito)
Dalam wesel berbunga , bunga wesel belum diperhitingkan pada saat wesel diakui. Pendapatan bunga akan diperhitungkan pada saat perisahaan menerima penyelesaian wesel .

Piutang Wesel Dari Penjualan Kredit

contoh yaa pada tanggal 1 juni 2008 PT Melati menjual kepada CV Indragiri seharga Rp 100.000,00 untuk itu PT Melati menghendaki agar piutangnya dikuatkan degnan surat wesel yang disetujui oleh CV Undragiri dengan nilai nominal wesel Rp 102.500,00 dan berjangka waktu 3 bulan .
Jurnal yang harus dibuat pleh PT Melati adalah :

Juni 1        Piutang Wesel            Rp 102.500,00
                       Penjualan                                     Rp 102.500,00
              (untuk mencatat piutang wesel kepada PT Indragiri)

Penerimaan kembali Piutang Yang Dihapus

contoh bagaimana menjurnal Piutang yang telah dihapus
PT Semeru melakukan pembayaran kewajibannya kepada PT Kerinci pada tanggal 1 Juli , maka juranal yang harus dibuat ioleh PT Kerinci adalah sbb :

jurnal 1    : Juli   1    Piutang Dagang                      Rp 500,00
                                  Cadangan kerigian piutang                         Rp 500,00
                              (untuk mencatat balik piutang kepada PT semewru yang telah dihapus)

jurnal 2    : Juli    1   Kas                                      Rp 500,00
                                   Piutang Dagang                                        Rp 500,00
                              (untuk mencatat penerimaan kas dari PT Semeru)

contoh tadi masih menyangkut tentang Piutang ,,

Pencatatan Penghapusan Piutang

PT Kerinci pada tanggal 1 Mei 2008 meberikan persetujuan bahwa piutang pada PT Semeru sebesar Rp. 500,00 dihapus dari pembukuan karena tidak mungkin sapat diterima pelunasannya .
Jurnal untuk mencatat penghapusan piutang tersebut adalah sbb :

Mei     1   Cadangan Kerugian Piutang                Rp 500,00
                       Piutang Dagang                                                Rp 500,00
                ( Penghapisan Piutang pada PT Semeru)
Jurnal tadi bukan jurnal Penyesuaian. bahwa dalam penghapisan Piutang rekening kerugian piutang tidak didebet .
stelah di posting dalam Buku Besar maka rekening" yang bersangkutan akan seperti ini :

PIUTANG DAGANG
1/1/08  Saldo    200.000                    1/5/08                 500
CADANGAN KERUGIAMN PIUTANG
1/5/08                     500                     1/1/08          12.000

contoh ini menyangkut pada taksiran kerugian piutang .
berbagi ilmu :) :S

Pencatatan Taksiran Kerugian Piutang

Ada contoh bagaimana mengerjakan Taksiran Piutang dengan sederhana :)
contoh yaa : PT Kerinci pada tahun 2008 melakukan penjualan kredit sebesar Rp 1.200.000,00 yang belum dapat ditagih sampai dengan tanggal 31 desember . Manager kredit memperkirakan bahwa dari piutang yang belum tertagih tersebut sebesar, Rp 12.000,00 diantaranya tiadak mungkin dapat diterima .

Jurnal penyesuaian yang harus dibuat untuk mencatat taksiran kerugian piutang adalah :
Des    31     Kerugian Piutang                                     Rp 12.000,00
                        Cadangan kerugian Piutang                                           Rp 12.000,00
                (untuk mencatat taksiran kerugian piutang)

Kerugian Piutang dilaporkan dalam laporan laba rugi sebagai biaya operasi (biasanya dikelompokkan sebagai buaya penjualan). Dengan cra seperti ini taksiran kerugian piutang ditandingkan dengan penjualan tahun 2008 .
Karena biaya dicatat pada periode yang sama dengan periode penjualannya . Rekening cadangan kerugian Piutang adalah suatu rekening kontra . Aktiva yang mnggambarkan bagian dari tagihan kotor terhadap konsumen yang diperkirakan tidak akan dapat ditagih masa yang akan datang .
Rekening ini pada akhir tahun tidak ditutup melainkan dicantumkan ke dalam neraca pada kelompok aktiva lancar sebagai pengurang terhadap piutang dagang .

Piutang Dagang                                         Rp 200.000,00
Kurangi cadangan kerugian piutang
              Piutang                                       (Rp  12.000,00)       Rp 188.000,00
Jumlah Rp 188.000,00 menggambarkan taksiran nilai kas bersih yang busa direalisasi dari piutang dagang .